Entri Populer

Inilah 8 Anggota BK DPR yang Minta Disuguhkan Tarian Syur Turki....!!!

Diposting oleh jundullah-online Jumat, 26 November 2010

Entah alasan gombal apa lagi yang akan digunakan untuk membela salah satu Anggota partai (Hizbiyun) yang mengatasnamakan partai berasaskan " ISLAM " ini oleh para kader yang keblinger/simpatisan ( Simpati Tanpa Alasan ) pks.

JAKARTA, RIMANEWS – Ternyata benar apa yang diduga selama ini, bahwa plesiran anggota BK DPR ke Turki disela-sela kunjunganya ke Yunani. Itu berarti, tidak menutup kemungkinan mereka juga meminta disediakan tari perut ala Turki. Maklum, mereka berani karena di belakang anak-istri.

Menanggapi hal semacam ini, Ketua BK DPR Gayus Lumbuun membenarkan kabar tersebut dan meminta pada setiap pimpinan fraksi agar segera menonaktifkan kedelapan anggota BK yang bersangkutan sehingga dengan begitu dapat segera diproses BK. Gayus juga menambahkan, bahwa plesiran anggota BK DPR ke Turki disela-sela kunjungan ke Yunani menggunakan uang negara dengan jumlah yang tidak sedikit.

"Berbeda dengan pengakuan semula, mereka mengatakan hanya transit kok kemudian mengakui jalan-jalan ke Istana Turki. Mereka menggunakan uang negara ada perinciannya dengan jelas saya dapat dari Setjen," papar Gayus kepada wartawan di Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Selasa (22/11/2010).

Gayus menuturkan, selama dua hari di Turki, anggota BK DPR dibiayai uang negara. Mereka memanfaatkan anggaran yang seharusnya digunakan di Yunani.

"Hotelnya 8 orang kali 235 Euro kali dua malam di Turki. Mereka menggunakan uang negara permalam. Belum lagi uang saku 8 kali dua. Hari kali 376 USD per orang," terang Gayus.

Anggota DPR juga mendapat jatah uang makan selama di Turki. Padahal tidak diagendakan kunjungan DPR ke Turki.

"Uang bersama-sama makan malam 11 orang, 8 anggota dan dua staff 450 USD untuk satu kali makan saja," beber Gayus.

Gayus menilai hal tersebut adalah kesalahan fatal yang dilakukan anggota BK DPR. Anggota BK yang studi etika ke Yunani justru melanggar kode etik.

"Dan ini bagi saya desersi artinya meninggalkan tugas mereka pergi dengan dasar penugasan. Mereka melanggar surat tugas," tegas Gayus.

Sejumlah LSM telah mengadukan 8 anggota BK atas pelesiran ke Turki. 8 Anggota BK DPR yang dilaporkan adalah Nudirman Munir (FPG), Salim Mengga (FPD), Darizal Basir (FPD), Chaeruman Harahap (Golkar), Anshori Siregar (FPKS), Abdul Rozaq Rais (FPAN), Usman Jafar (FPPP), Ali Maschan Moesa (FPKB).

"Agenda ke Yunani dijadwalkan tanggal 23 sampai 29 Oktober 2010. Namun pada prakteknya hanya dilakukan sampai tanggal 27 Oktober 2010. Selanjutnya berada di Turki dari tanggal 27-29 Oktober 2010," kata Direktur Lingkar Madani untuk Indonesia (Lima) Ray Rangkuti, mewakili 10 LSM yang hadir menyerahkan bukti penyelewengan anggota BK DPR ke Yunani.

Hal ini disampaikan Ray saat menyampaikan laporan 10 LSM ke BK DPR terkait kunjungan anggota BK ke Yunani, di Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Kamis (18/11).

Sedang rombongan BK DPR ini pun mengaku menyempatkan diri berjalan-jalan ke Istana Raja Turki. "Bahwa kami sempat mengunjungi istana raja Turki yang dikenal Istana Imperium, iya," ujar Anggota BK DPR, Chaeruman Harahap dalam jumpa pers, Senin (22/11).

Yunani

Ada anggota DPR yang travelling ke Yunani untuk jalan-jalan dan pulangnya korupsi jalan-jalan ke Turki.Anggota ini mulutnya banyak bertebaran di TV seolah wakil rakyat. Rencana sweeping yang sedianya akan dilakukan oleh aktivis Bendera terhadap anggota DPR yang berangkat studi banding ke Yunani hari ini (23/10) batal dilakukan. Sebab, polisi menghalangi rencana sweeping tersebut.

Bendera mengecam kepergian anggota Badan Kehormatan DPR yang melakukan studi banding tersebut. "Untuk apa belajar ke Yunani, negara terkorup pada 2007," ujarnya.

Seperti diberitakan sebelumnya, siang ini anggota Bendera mendatangi Bandara Soekarno Hatta untuk melakukan aksi sweeping terhadap anggota Badan Kehormatan DPR yang dijadwalkan berangkat ke Yunani hari ini.
ada anggota DPR yang travelling ke Yunani untuk jalan-jalan dan pulangnya korupsi jalan-jalan ke Turki.

Anggota DPR yang ke Yunani ini mulutnya banyak bertebaran di TV seolah wakil rakyat.

1. Nurdiman Munir (Fraksi Golkar)

2. Chairuman Harahap (Fraksi Partai Golkar)

3. Salim Mengga (Fraksi Partai Demokrat)

4. Darizal Basir (Fraksi Partai Demokrat)

5. Anshari Siregar (Fraksi PKS)

6. Abdul Rozak Rais (Fraksi PAN)

7. Usman Djafar (Fraksi PPP)

8. Ali Maschan Moesa (Fraksi PKB)
inikah cara yang akan dipakai untuk menjunjung Dienul islam menurut mereka.....?
Bagaimana negri ini tidak bertubi-tubi menerima Adzab dari Allah kalau para pemimpinya saja tingkah pola seperti itu dan yang terparah lagi yakni mengatasnamakan agama untuk menggapai akal bulus munafiq mengedepankan nafsu sahwat mereka.
Wahai saudara-saudariku yang masih ada iman dihatimu,tidakkah anda sadar bahwa apa yang kalian perjuangkan selama ini lewat sistem Setan ( Demokrasi ) dalam kampanye yang berpanas-panasan,orasi dijalan yang mengganggu ketertiban umum hanya untuk memuaskan nafsu bejat para petinggi partai kelompok setan tersebut,sedangkan Allah juga akan meminta pertanggung jawaban atas dosa orang yang membantu orang lain dalam bermaksiat kepada Allas Swt.
Semoga apa yang saya sampaikan ini tidak ditanggapi sebagai celaan dan hinaan bagi yang merasa melainkan sebuah nasehat dari saudaranya seiman yang ingin saudaranya terlepas dari ruang lingkup kemusyrikan.....Amien..



Artikel Terkait:

0 komentar

Posting Komentar